Belajar Bash Scripting Part 11 : Functions

Functions adalah salah satu cara untuk menggunakan kembali kodingan dan membuat script kalian lebih modular. Dalam Bash, functions memungkinkan kalian untuk mengenkapsulasi satu set perintah dan memanggilnya kapanpun diperlukan. Struktur functions di Bash mirip dengan banyak bahasa pemrograman lainnya, dan kalian dapat memilih untuk menyertakan keyword function sesuai dengan preferensi kalian.

1. Mendefinisikan Functions

   Kalian dapat mendefinisikan function di Bash dengan dua cara umum :

   1. Dengan Keyword function

       #!/bin/bash
      
       function hello() {
           echo "Hello World function!"
       }
      

   2. Tanpa Keyword function

       #!/bin/bash
      
       hello() {
           echo "Hello World function!"
       }
      

      Catatan :

      Saya prefer menggunakan keyword function karena untuk meningkatkan keterbacaan, keduanya sama saja.

2. Memanggil Functions

   Setelah function didefinisikan, kalian memanggilnya dengan cukup menuliskan namanya tanpa tanda kurung. Contohnya :

    #!/bin/bash
   
    function hello() {
        ehco "Hello World function!"
    }
   
    hello # Memanggil function tanpa tanda kurung
   

   Poin Utama :

   Jangan menambahkan tanda kurung saat memanggil function.

3. Mengirimkan Argumen ke Functions

   Argumen dapat dikirimkan ke functions seperti halnya mengirim argumen ke script. Di dalam function, $1, $2, dll. merepresentasikan positional parameters.

   1. Contoh : Function dengan Argumen

       #!/bin/bash
      
       function hello() {
           echo "Hello $1!"
       }
      
       hello BangJono
      

      Penjelasan :

      Saat kalian memanggil hello BangJono, $1 dalam function akan digantikan dengan BangJono.

4. Mendokumentasikan Functions

   Dokumentasi yang baik sangat penting untuk menjaga kode kalian tetap terawat. Setiap function sebaiknya dilengkapi dengan komentar yang menjelaskan tujuannya, global variables yang digunakan (jika ada), argumen yang diterima, output yang dihasilkan, dan nilai return-nya (jika berlaku).

   1. Contoh : Function dengan Dokumentasi

       #!/bin/bash
      
       #########################
       # Deskripsi : Menyapa User
       # Globals :
       # None
       # Arguments :
       # Satu argumen input yang mewakili nama user
       # Outputs :
       # Mencetak pesan sapaan ke standard output,
       # Returns :
       # 0 jika berhasil, non-zero jika terjadi error.
       #########################
       function hello() {
           echo "Hello $1!"
       }
      
       hello BangJono
      

      Penjelasan :

      Blok komentar tersebut memberikan pemahaman yang jelas mengenai apa yang dilakuakn function dan cara penggunaannya.