Package fmt di Golang

Table of contents

Jika kamu baru mulai belajar Golang (Go), salah satu paket (package) pertama yang akan sering kamu temui adalah fmt
. Paket ini merupakan bagian dari standard library Golang dan sangat penting untuk melakukan formatting dan output, seperti mencetak ke terminal atau membaca input dari pengguna.
Dalam artikel ini, kita akan membahas:
Apa itu package
fmt
Fungsi-fungsi yang umum digunakan
Format kode dalam
Printf
Contoh penggunaannya
Tips penting untuk pemula
Apa Itu Package fmt
?
fmt
adalah singkatan dari format. Paket ini menyediakan fungsi untuk:
Mencetak ke layar
Menulis ke string
Membaca input dari user (secara terbatas)
Format data dengan gaya
printf
seperti di bahasa C
Fungsi-Fungsi Umum di Package fmt
Berikut beberapa fungsi fmt
yang paling sering digunakan:
Fungsi | Keterangan |
fmt.Print() | Mencetak ke layar tanpa newline |
fmt.Println() | Mencetak ke layar dengan newline |
fmt.Printf() | Mencetak dengan format tertentu |
fmt.Sprint() | Mengembalikan string hasil formatting (tanpa mencetak) |
fmt.Sprintf() | Seperti Printf , tapi hasilnya dikembalikan sebagai string |
fmt.Scan() | Membaca input dari user |
fmt.Scanln() | Membaca input sampai newline |
Format Kode dalam Printf
Saat menggunakan fmt.Printf
, kamu bisa menggunakan format verbs untuk mengatur bagaimana nilai ditampilkan. Berikut daftar yang umum digunakan:
Format | Keterangan |
%s | String |
%d | Integer (angka bulat) |
%f | Float (angka desimal) |
%t | Boolean |
%v | Format default dari suatu nilai |
%+v | Sama seperti %v , tapi untuk struct akan menampilkan nama field-nya juga |
%#v | Menampilkan representasi Go-syntax dari nilai |
%T | Menampilkan tipe data dari nilai |
%% | Menampilkan karakter % literal |
Contoh:
package main
import "fmt"
type User struct {
Name string
Age int
}
func main() {
u := User{Name: "Fardan", Age: 25}
fmt.Printf("%v\n", u) // {Fardan 25}
fmt.Printf("%+v\n", u) // {Name:Fardan Age:25}
fmt.Printf("%#v\n", u) // main.User{Name:"Fardan", Age:25}
fmt.Printf("%T\n", u) // main.User
fmt.Printf("Nilai: 100%%\n") // Nilai: 100%
}
Contoh Penggunaan Dasar
1. fmt.Print()
dan fmt.Println()
package main
import "fmt"
func main() {
fmt.Print("Halo")
fmt.Print(" Dunia\n")
fmt.Println("Hello")
fmt.Println("World")
}
2. fmt.Printf()
- Format Output
package main
import "fmt"
func main() {
nama := "Fardan"
umur := 25
fmt.Printf("Nama saya %s dan umur saya %d tahun\n", nama, umur)
}
3. fmt.Sprintf()
- Simpan Hasil Format ke String
package main
import "fmt"
func main() {
pesan := fmt.Sprintf("1 + 1 = %d", 1+1)
fmt.Println(pesan)
}
4. fmt.Scan()
dan fmt.Scanln()
- Baca Input
package main
import "fmt"
func main() {
var nama string
fmt.Print("Masukkan nama kamu: ")
fmt.Scanln(&nama)
fmt.Println("Halo,", nama)
}
Tips Penting untuk Pemula
Gunakan
Println
untuk mencetak sederhana.Gunakan
Printf
untuk format yang lebih fleksibel.Gunakan
%v
,%+v
, dan%#v
saat debugging data atau struct.Jangan lupa:
fmt.Scan()
butuh pointer (&variable
) untuk menyimpan hasil input.Gunakan
%%
jika kamu ingin mencetak simbol%
.
Kesimpulan
Package fmt
adalah salah satu alat utama untuk bekerja dengan output dan input dasar di Golang. Mudah dipakai, tapi juga sangat powerful. Dengan memahami fmt
, kamu bisa membuat aplikasi terminal yang interaktif dan informatif.
Subscribe to my newsletter
Read articles from Ajitama Dev directly inside your inbox. Subscribe to the newsletter, and don't miss out.
Written by
