Strategi Problem Solving: Jalan Terstruktur Menuju Solusi yang Mengubah

Ariska HidayatAriska Hidayat
3 min read

Dalam dunia yang terus berubah dan penuh tantangan, kemampuan memecahkan masalah bukan lagi keahlian tambahan—ia adalah senjata utama. Namun, banyak dari kita terjebak dalam kegaduhan solusi instan, padahal yang dibutuhkan adalah kerangka berpikir yang jernih dan sistematis. Inilah mengapa strategi problem solving yang disusun oleh Tim Vipond menjadi sangat relevan dan kuat.

Mari kita bedah delapan langkah strategis ini dan temukan inspirasi di baliknya.


1. Define the Problem — Menemukan Akar Sesungguhnya

“Are we framing the problem in a way that gets to the heart of the real issue?”

Sering kali kita terlalu cepat menarik kesimpulan. Masalah yang tampak di permukaan hanyalah gejala, bukan penyakitnya. Langkah pertama ini menantang kita untuk bertanya lebih dalam, melampaui keluhan, dan menggali kebenaran yang tersembunyi. Ini adalah fase di mana empati, kejujuran, dan keberanian diuji.


2. Structure the Problem — Menyusun Bingkai Masalah

“Break it into distinct parts that don't overlap and together cover everything important (MECE).”

Seperti seorang arsitek yang membagi proyek besar ke dalam bagian-bagian fungsional, kita juga harus memecah masalah agar tidak tumpang tindih namun mencakup semua aspek penting. Konsep MECE (Mutually Exclusive, Collectively Exhaustive) membantu kita menghindari kekacauan analisis dan menjaga agar berpikir tetap tajam.


3. Identify Issues — Fokus pada Pertanyaan Kunci

“Which questions are mission-critical?”

Tidak semua pertanyaan penting. Dalam langkah ini, kita belajar memilih pertanyaan yang jika dijawab, dapat mengubah arah keputusan secara drastis. Di sinilah intuisi strategis dibentuk—melihat apa yang tidak terlihat oleh kebanyakan orang.


4. Plan Analysis — Merancang Investigasi Data

“What data do we need, how will we gather it, how long will it take, and who’s responsible?”

Langkah ini mengubah niat menjadi aksi. Seperti peneliti yang disiplin, kita menyusun rencana: data apa yang harus dicari, metode apa yang digunakan, dan siapa yang mengerjakannya. Tanpa rencana, niat hanya menjadi angan.


5. Perform Analyses — Uji Hipotesis Secara Cerdas

“What’s the quickest, simplest method to confirm or challenge our working hypotheses?”

Analisis tak harus rumit. Yang dibutuhkan adalah efisiensi dan presisi. Apakah asumsi kita benar? Di sinilah keberanian menghadapi kenyataan diuji—bersiaplah bahwa hipotesis awal bisa saja salah.


6. Summarize Findings — Menarik Intisari yang Bernilai

“What’s the ultimate takeaway?”

Dari sekian banyak data dan analisis, hanya sedikit yang benar-benar penting. Langkah ini mengajak kita untuk merangkum esensi: apa pelajaran yang bisa diambil dan mengapa itu penting? Di sinilah hasil menjadi narasi yang memikat.


7. Generate Recommendations — Ubah Temuan Menjadi Tindakan

“Spell out exactly what actions the client should take — and back it up with reasoning.”

Masalah tanpa aksi hanyalah renungan. Setelah memahami situasi secara mendalam, kita diminta merumuskan solusi yang nyata, masuk akal, dan berdampak. Bukan hanya ide, tapi langkah nyata yang bisa dijalankan sekarang juga.


8. Communicate & Deliver — Bawa Solusi ke Dunia Nyata

“Engage stakeholders early, communicate clearly, and make sure they feel ownership.”

Solusi yang hebat tak ada artinya jika tidak diterima dengan baik. Komunikasi yang jelas, empatik, dan melibatkan semua pihak adalah kunci agar solusi hidup dalam realitas, bukan hanya di atas kertas.


Penutup: Problem Solver adalah Agen Perubahan

Dalam setiap krisis, tersembunyi benih peluang. Strategi problem solving ini bukan hanya alat kerja—ia adalah peta perjalanan bagi siapa pun yang ingin menciptakan perubahan. Entah Anda seorang pengusaha, guru, ayah, mahasiswa, atau aktivis—kemampuan menyelesaikan masalah adalah panggilan untuk menjadi agen transformasi.

“Masalah ada bukan untuk dikeluhkan, tapi untuk ditaklukkan dengan keberanian, logika, dan hati.”

— Ariska Hidayat

Sumber: https://www.linkedin.com/posts/projectmanagementinformation_8-step-strategic-problem-solving-process-activity-7334956904328089600-ejnK?utm_source=share&utm_medium=member_desktop&rcm=ACoAAAjPHo8BLigEwxXx0ack6TGl7fBoMhqjjXs

0
Subscribe to my newsletter

Read articles from Ariska Hidayat directly inside your inbox. Subscribe to the newsletter, and don't miss out.

Written by

Ariska Hidayat
Ariska Hidayat

I am an enthusiastic researcher and developer with a passion for using technology to innovate in business and education.