Israel Siap Gencatan Senjata 60 Hari di Gaza, Begini Respons Hamas

Jakarta, 3 Juli 2025 – Pemerintah Israel dikabarkan telah menyetujui syarat-syarat gencatan senjata selama 60 hari di Jalur Gaza. Pengumuman ini diungkapkan oleh Presiden AS Donald Trump melalui Twitter, yang menyatakan bahwa sementara proposal sudah diterima Israel, keputusan akhir kini berada di tangan Hamas dan mediator seperti Qatar serta Mesir.

🔗 Klik di sini untuk baca analisis lengkap mengenai potensi gencatan senjata dan reaksi internasional

🇺🇸 Trump Desak Hamas Segera Setuju

Trump mempersilakan Hamas menerima rencana tersebut, memperingatkan bahwa penolakan akan semakin memperburuk situasi di Gaza. Ia menekankan bahwa kesepakatan ini merupakan kesempatan terbaik untuk menghentikan konflik, dan berharap ini bisa terjadi sebelum kerusakan dan penderitaan warga sipil semakin parah

🤝 Hamas Respons dengan Syarat Keras

Meski menyatakan “terbuka untuk negosiasi,” Hamas menegaskan bahwa mereka menuntut:

  • Penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza,

  • Penghentian total serangan militer,

  • dan pembebasan semua sandera

Mereka juga menegaskan bahwa gencatan senjata harus diikuti dengan definisi akhir konflik, bukan sekadar jeda sesaat.

⚠️ Situasi Kemanusiaan di Gaza Semakin Mencekam

Konflik yang sudah berlangsung selama hampir 21 bulan telah menyebabkan korban jiwa dan penderitaan masif. Lebih dari 57.000 warga Palestina tewas, dan puluhan ribu lainnya terluka atau kehilangan tempat tinggal. Sistem kesehatan di Gaza juga mengalami kerusakan parah, dengan banyak rumah sakit yang sudah tidak berfungsi.

🧭 Salah Kaprah Politikal: Netanyahu vs Hamas

  • Netanyahu tetap pada pendiriannya: meski Israel setuju dengan gencatan senjata, tidak ada posisi Hamas di Gaza pasca-konflik

  • Hamas menolak proposal gencatan kalau tanpa penarikan dan penghentian pertempuran secara menyeluruh

🔍 Kesimpulan

Meski ada sinyal positif dengan kesepakatan gencatan 60 hari, ada pertentangan mendalam dalam klausul utamanya—apakah ini akan mengarah ke penghentian total agresi atau hanya jeda interims tanpa jaminan jangka panjang. Dunia masih menanti respons resmi dari Hamas sambil memantau langkah diplomasi internasional selanjutnya.

0
Subscribe to my newsletter

Read articles from Berita Terhangat directly inside your inbox. Subscribe to the newsletter, and don't miss out.

Written by

Berita Terhangat
Berita Terhangat