Cara Mengukur Performa SEO di Era AI


Di tengah perkembangan teknologi AI seperti ChatGPT, Google AI Overviews, dan berbagai chatbot canggih lainnya, dunia SEO mengalami perubahan besar. Banyak bisnis kini mulai merasa ragu dan bertanya-tanya mengenai relevansi SEO di masa sekarang.
Kenyataannya, SEO tetap menjadi bagian penting dalam strategi digital, namun pendekatannya kini harus lebih adaptif terhadap sistem berbasis AI.
Jika kamu adalah pemilik bisnis atau sedang mencari jasa freelancer SEO, penting banget memahami bagaimana cara menilai apakah strategi SEO yang kamu jalankan benar-benar memberikan hasil. Artikel ini akan membahas 5 cara konkret untuk membuktikan nilai SEO di era AI, dengan bahasa ringan dan mudah dimengerti.
1. Pantau Hasil di AI Overview Google
Google AI Overview kini makin masif digunakan. Bahkan sejak 2025, fitur ini sudah hadir di lebih dari 200 negara dan mendukung lebih dari 40 bahasa. Jadi, kalau website kamu bisa muncul di AI Overview, itu sinyal kuat bahwa kontenmu dianggap relevan dan kredibel oleh sistem AI Google.
Apa yang perlu kamu lakukan?
Gunakan tools Semrush untuk mengetahui keyword apa saja yang memicu AI Overview.
Cek apakah website kamu termasuk yang disebutkan dalam hasil AI Overview.
Bandingkan traffic sebelum dan sesudah AI Overview muncul.
Dengan informasi ini, kamu bisa mengetahui konten mana yang perlu dioptimasi lebih lanjut agar bisa tampil di AI hasil pencarian.
2. Lacak Penyebutan Brand di Platform AI
Tahukah kamu bahwa ChatGPT, Claude, Perplexity, dan Google AI Mode bisa menyebut brand? AI belajar dari banyak sumber, mulai dari media sosial, blog, hingga situs berita.
Cara melacaknya:
Gunakan tools Brand Radar dari Ahrefs.
Periksa di mana saja brand kamu disebut, dalam konteks apa, dan oleh siapa.
Fokus pada media besar/otoritatif dan forum diskusi seperti Reddit dan Quora.
Penyebutan brand ini penting karena AI cenderung memilih sumber yang dianggap terpercaya dan sering disebut secara konsisten.
3. Cek Apakah Website Kamu Dicantumkan Sebagai Referensi AI
AI tidak hanya menampilkan informasi, tapi juga menyebutkan dari mana informasi itu berasal. Hal ini disebut dengan "AI citations" atau referensi AI. Jika situs kamu sering dijadikan rujukan, artinya kontenmu dianggap kredibel dan relevan.
Tools yang bisa digunakan:
Ahrefs AI Citations Tracker: Cek apakah domain kamu dikutip oleh Google AI Overview, ChatGPT, atau Perplexity.
Lihat tren kutipan (citations): Apakah meningkat dari waktu ke waktu?
Evaluasi halaman yang dikutip dan cari tahu apa yang membuatnya unggul.
Ini bisa jadi bukti kuat bahwa strategi konten SEO kamu tepat sasaran dan berpotensi besar meningkatkan otoritas brand.
4. Pantau Pencarian Brand (Branded Search)
Di era AI, nama brand bisa menjadi senjata SEO yang sangat kuat. Ketika orang mencari langsung dengan nama brand, itu pertanda mereka sudah mengenal dan mempercayai bisnis kamu.
Apa yang bisa kamu lakukan?
Gunakan Google Search Console untuk memantau seberapa sering orang mencari nama brand kamu.
Perhatikan bagaimana AI seperti ChatGPT atau Gemini menjelaskan brand kamu saat ditanya.
Optimalkan entitas brand dengan memperkuat konten "About Us", testimoni, dan halaman produk/jasa.
Dengan brand awareness yang tinggi, peluang untuk tampil di AI Overview atau hasil AI lainnya jadi jauh lebih besar.
5. Manfaatkan Data AI di Google Search Console & Google Analytics
Google kini sudah menyediakan data khusus untuk mode AI di Search Console. Kamu bisa melihat data klik, impresi, dan posisi untuk pertanyaan yang dijawab oleh AI Mode.
Tips yang bisa kamu terapkan:
Buat custom report di Google Analytics 4 dengan regex seperti:
.*chatgpt.*|.*perplexity.*|.*openai.*|.*bard.*
untuk mengidentifikasi traffic dari sumber AI.Gunakan UTM tracking di konten yang ingin kamu optimasi untuk AI, misalnya
utm_source=chatgpt
.Analisis seberapa tinggi konversi dari traffic AI dibandingkan traffic organik biasa.
Studi dari Ahrefs bahkan menunjukkan bahwa traffic dari AI Overview bisa menghasilkan konversi 23 kali lebih tinggi dibanding traffic organik biasa. Wow, luar biasa kan?
SEO Tidak Mati, Tapi Berevolusi
SEO di era AI bukan lagi soal siapa paling tinggi di Google, tapi siapa yang paling relevan dan dipercaya oleh sistem AI.
Untuk kamu yang sedang mempertimbangkan bekerja sama dengan freelancer SEO, pastikan mereka tidak hanya bicara soal "ranking", tapi juga paham bagaimana membangun visibilitas brand di berbagai platform AI.
Dengan memantau AI Overview, melacak penyebutan brand, memahami kutipan AI, dan menggunakan data dari Search Console serta Analytics, kamu bisa melihat nilai nyata dari setiap langkah strategi SEO yang dijalankan.
Dan ingat, SEO adalah maraton, bukan sprint. Tapi dengan strategi yang tepat, hasilnya bisa jauh lebih menguntungkan dari yang kamu bayangkan.
Subscribe to my newsletter
Read articles from Wizam Robbani directly inside your inbox. Subscribe to the newsletter, and don't miss out.
Written by
